Pertama-tama saya akan
mencoba untuk menjabarkan satu-satu mengenai apa itu arsitektur, komputer,
arsitektur komputer, dan juga kognitif manusia. Sehingga selanjutnya kita dapat
melihat ada atau tidaknya hubungan antara arsitektur komputer dan juga kognitif
manusia.
Arsitektur
Diantara
demikian banyak pemahaman tentang arsitektur, arsitektur dikenal juga sebagai
suatu tradisi yang berkembang. Dari waktu ke waktu tampilan arsitektur selalu
mengalami perubahan. Hal-hal yang mempengaruhi perkembangan dan pengembangan
arsitektur tidak hanya berupa keadaan eksternal, tetapi juga keadaan internal.
Arsitektur dari komputer sendiri merupakan suatu susunan atau rancangan dari
komputer tersebut, sehingga membentuk suatu kesatuan yang dinamakan komputer.
Komputer sendiri berevolusi dengan cepat mulai dari generasi pertama hingga
sekarang. Evolusi sendiri didasarkan pada fungsi atau kegunaanya dalam
kehidupan. Evolusi pada komputer sendiri ada karena keinginan atau hal yang
dibutuhkan manusia itu sendiri. Saat ini komputer sudah dapat mengerjakan
sesuatu yang rumit sekalipun, berbeda dengan zaman dulu pada saat komputer hanya
bisa melakukan yang sederhana saja. Itulah yang dinamakan evolusi arsitektur
yaitu perubahan bentuk juga fungsi dan kemampuannya.
Komputer
Saat
ini komputer merupakan teknologi canggih sebagai alat bantu yang digunakan
manusia untuk mengerjakan beberapa hal yang dapat memudahkan manusia seperti
menulis, menyimpan file dan lainnya. Pada zaman dahulu komputer hanya bisa
mengerjakan hal-hal yang sederhana saja namun dengan berjalannya waktu
teknologi pun semakin maju dan pesat sehingga komputer pada zaman sekarang
dapat membantu manusia dalam mengerjakan hal-hal yang rumit sekalipun. Komputer
pun mengalami perubahan sesuai generasinya seiring dengan kemajuan zaman.
komputer pun mempunyai beberapa generasi. Mulai dari komputer yang hanya dapat
mengerjakan hal-hal yang sederhana hingga yang paling rumit. Bentuk maupun
spesifikasinya juga berbeda dari generasi yang pertama hingga sekarang. Oleh
karena itu komputer mempunya peran yang besar dalam memudahkan pekerjaan
manusia.
Arsitektur Komputer
Dari
beberapa gabungan pengertian diatas dapat dikatakan bahwa arsitektur komputer adalah
konsep perencanaan dan struktur pengoperasian dasar dari suatu sistem komputer.
Arsitektur komputer ini merupakan deskripsi fungsional dari kebutuhan bagian
perangkat keras yang didesain (kecepatan proses dan sistem interkoneksinya).
Komputer
memiliki susunan beberapa perangkat sebagai penggeraknya dan sering dikatakan
sebagai suatu skema komputer. Skema ini dibentuk sejak awal permulaan komputer.
Unit-unit perangkat yang menyusun antara lain seperti dibawah ini:
- Perangkat keras (hardware) : Perangkat ni dapat berbentuk kotak yang terhubung melalu sebuah kabel eletonika. Perangkat ini dapat berbentuk mesin pemutar hard disk, motherboard yang disimpan dalam cpu
- CPU (Central Processing unit) : Perangkat ini mengendalikan semua unit system yang ada di computer, baik itu monitor, perangkat keras, ataupun perangkat unaknya. Di dalam CPU terdapat pula penyimpanan utama (primary storage), penyimpanan kedua (secondary storage), unit pengendali (control unit) dan unit logika dan aritmetika.
- Perangkat Lunak (Software) : Jenis perangkat ini berfungsi untuk menjalankan semua perangkat yang ada, baik itu di perangkat keras maupun di CPU. Perangkat lunak ini berbentuk, seperti program Windows, Linux, Unix, Microsoft, Autocad, dan sebagainya
Fungsi-fungsi Kognisi
1. Atensi dan kesadaran: Atensi adalah pemrosesan secara sadar sejumlah kecil informasi dari sejumlah besar informasi yang tersedia. Informasi didapatkan dari penginderaan, ingatan dan proses kognitif lainnya. Atensi terbagi menjadi atensi terpilih (selective attention)dan atensi terbagi (divided attention). Kesadaran meliputi perasaan sadar maupun hal yang disadari yang mungkin merupakan fokus dari atensi.
2. Persepsi: Persepsi adalah rangkaian proses pada saat mengenali, mengatur dan memahami sensasi dari panca indera yang diterima dari rangsang lingkungan. Dalam kognisi rangsang visual memegang peranan penting dalam membentuk persepsi. Proses kognif biasanya dimulai dari persepsi yang menyediakan data untuk diolah oleh kognisi.
3. Ingatan: Ingatan adalah saat manusia mempertahankan dan menggambarkan pengalaman masa lalunya dan menggunakan hal tersebut sebagai sumber informasi saat ini. Proses dari mengingat adalah menyimpan suatu informasi, mempertahankan dan memanggil kembali informasi tersebut. Ingatan terbagi dua menjadi ingatan implisit dan eksplisit. Proses tradisional dari mengingat melalui pendataan penginderaan, ingatan jangka pendek dan ingatan jangka panjang.
4. BahasaBahasa adalah menggunakan pemahaman terhadap kombinasi kata dengan tujuan untuk berkomunikasi. Adanya bahasa membantu manusia untuk berkomunikasi dan menggunakan simbol untuk berpikir hal-hal yang abstrak dan tidak diperoleh melalui penginderaan. Dalam mempelajari interaksi pemikiran manusia dan bahasa dikembangkanlah cabang ilmu psikolinguistik
5. Pemecahan masalah dan kreativitas: Pemecahan masalah adalah upaya untuk mengatasi hambatan yang menghalangi terselesaikannya suatu masalah atau tugas. Upaya ini melibatkan proses kreativitas yang menghasilkan suatu jalan penyelesaian masalah yang orisinil dan berguna.
Kualitas
arsitektur komputer merupakan suatu yang menentukan komputer itu baik atau
tidak. Komputer dikatakan baik jika memiliki kualitas yang baik dalam hal
apapun. Begitu juga komputer dikatakan tidak baik jika komputer tersebut tidak
dapat memenuhi apa yg diperintahkan atau diinginkan pengguna. Hal yang dipenuhi
inilah yang disebut dengan kualitas. Adapun kualitas arsitektur komputer yaitu
:
1. Generalitas adalah ukuran besamya jangkauan aplikasi yang
bisa cocok dengan arsitektur.
2.Daya terap (applicability)
adalah pemanfaatan arsitektur untuk penggunaan yang telah direncanakannya.
3. Efisiensi adalah ukuran rata-rata jurnlah hardware dalam
komputer yang selalu sibuk selama penggunaannya biasa.
4. Kemudahan penggunaan arsitektur adalah ukuran kesederhanan
bagi programmer sistem untuk mengembangkan atau membuat software untuk
arsitektur tersebut, misalnya sistem pengoperasiannya atau compilernya. Oleh
karena itu, kemudahan penggunaan ini merupakan fungsi ISA dan berkaitan erat
dengan generalitas.
5.Daya
terap arsitektur adalah ukuran kemudahan bagi perancang untuk mengimplementasikan
komputer (yang mempunyai arsitektur itu) dalam jangkauan yang luas. Lebih
spesifik arsitekturnya, maka akan lebih sulit untuk membuat mesin yang berbeda
ukuran dan kinerjanya dari yang lain.
6. Daya kembang (expandability)
adalah ukuran kemudahan bagi perancang untuk meningkatkan kemampuan arsitektur,
misalnya kemampuan ukuran memori maksimumnya atau kemampuan aritmetiknya.
Umumnya, spesifikasi rumpun komputer memungkinkan perancang untuk menggunakan
ukuran memori yang berjangkauan luas dalarn anggota rumpun.
Kognitif Manusia
Kognitif
Istilah
“Cognitive” berasal dari kata cognition artinya adalah pengertian,
mengerti. Kognitif adalah proses yang terjadi secara internal di dalam pusat
susunan saraf pada waktu manusia sedang berpikir. Kognisi juga dapat diartikan sebagai kepercayaan seseorang tentang
sesuatu yang didapatkan dari proses berpikir tentang seseorang atau sesuatu. Kognisi
dipahami sebagai proses mental karena kognisi mencermikan
pemikiran dan tidak dapat diamati secara langsung. Oleh karena itu kognisi
tidak dapat diukur secara langsung, namun melalui perilaku yang ditampilkan dan
dapat diamati.
Proses kognitif itu
sendiri menggabungkan antara informasi yang diterima melalui indera tubuh
manusia dengan informasi yang telah disimpan di ingatan jangka panjang. Kedua
informasi tersebut diolah di ingatan kerja yang berfungsi sebagai tempat
pemrosesan informasi. Kapabilitas pengolahan ini dibatasi oleh kapasitas
ingatan kerja dan faktor waktu. Proses selanjutnya adalah pelaksanaan tindakan
yang telah dipilih. Tindakan dilakukan mencakup proses kognitif dan proses
fisik dengan anggota tubuh manusia (jari, tangan, kaki, dan suara). Seperti
halnya kemampuan kognitif pada umur 6 tahun yang mengalami beberapa perubahan
yang tampak dan penting pada saat itu. Pada pandangan Piaget (1952), kemampuan
atau perkembangan kognitf adalah hasil dari hubungan perkembangan otak dan system nerveous serta
pengalaman-pengalaman yang membantu individu untuk beradaptasi dengan
lingkungannya.
Hubungan Arsitektur Komputer dengan
Kognitif Manusia
Berdasarkan
beberapa uraian yang telah dijabarkan dan dijelaskan diatas kita sudah
mengetahui masing-masing dari penjelasan arsitektur komputer itu sendiri dan
juga kognitif manusia. Dapat dikatakan bahwa keduanya mempunyai hubungan satu
sama lain. Mengapa demikian, karena arsitektur komputer itu merupakan suatu rancangan
yang dibuat oleh manusia. Sedangkan manusia sendiri membutuhkan proses berpikir
untuk dapat menghasilkan suatu rancangan komputer yang canggih dari generasi
pertama hingga generasi sekarang. Sehingga semuanya berhubungan dan mempunyai
dampak masing-masing. Jika tidak ada manusia maka tidak ada yang namanya proses
berpikir dan juga tidak ada yang namanya suatu perancangan komputer. Tetapi
sebaliknya juga, suatu perancangan sistem komputer harus memperhatikan pula
kemampuan kognitif manusia. Karena setiap manusia mempuayai kemampuan kognitif
yang berbeda-beda satu sama lain yang nantinya akan berakibat pada arsitektur
komputer yang ada.
Referensi
- http://id.wikipedia.org/wiki/Arsitektur_komputer
- Khaerunnisa, http://cacingranger.blogspot.com/2011/11/pengertian-arsitektur-komputer.html
- Ahmad fauzi, http://ozygazebo.blogspot.com/2011/10/arsitektur-komputer.html
- Gaol, C. J. L., (2008). Sistem Informasi Manajemen. Jakarta: Grasindo
- Nadhirin , http://nadhirin.blogspot.com/2010/04/teori-perkembangan-kognitif-jean-piaget.html
- http://id.wikipedia.org/wiki/Kognisi
- Djiwandono, S. E. W. (2002). Psikologi Pendidikan edisi revisi. Malang : Grasindo
- Santop, Insap. (2010).Interaksi manusia dan komputer edisi 2. Yogyakarta : penerbit Andi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar